“Bukan untuk selfie atau narsis semata, tapi kemudahan yang ditawarkan media sosial memang telah terbukti mampu menjembatani keinginan warga dengan pimpinan daerah, sehingga permasalahan bisa lebih cepat teratasi,” tutur Ganjar.
Penggunaan medsos sebagai sarana menyerap aspirasi, dikatakan Ganjar bisa sangat efektif, terlebih Pj Bupati hanya memiliki waktu yang relative pendek untuk menyelaraskan program-program pembangunan daerah dengan Provinsi.
“Keluhan masyarakat terkait layanan publik biasanya lebih tajam di media sosial, sehingga bisa ditindak lanjuti koordinasi intensif dengan pimpinan SKPD terkait,” lanjut Gubernur. yo2
editor : suryo
source : wonosobokab.go.idilustrasi : www.beranda.go.id
0 komentar:
Posting Komentar