WONOSOBOZONE - Tim gabungan operasi kenakalan remaja/pelajar tangkap basah 5 pasangan bukan suami istri/mesum yang sedang berada di dalam kamar sebuah hotel melatiserta menemukan 2 remaja sedang konsumsi miras di kawasan terminal Mendolo, Jum’at malam (24/02)
Tim gabungan yang dipimpin langsung Kasi bina ideologi dan wawasan kebangsaan Kesbangpol Kabupaten Wonosobo, Eko Riyanto, melibatkan Polres, Kodim 0707, Satpol PP dan Linmas, Kesbangpol, Disdikpora, Dinas Pariwisata dan Kemenag, berangkat dari kantor kesbangpol menyisir beberapa lokasi seperti tempat karaoke, hotel,taman kota, alun alun dan beberapa titik rawan kejahatan yang ada di seputar wonosobo, dengan sasaran utamanya adalah kenakalan remaja/pelajar, serta narkoba dan penyakit masyarakat.
Di beberapa tempat hiburan malam karaoke tim menemukan pengunjung yang tidak membawa identitas. Di sebuah hotel melati petugas mendapati 5 pasangan bukan suami istri, bahkan salah satu pasangan masih berstatus sebagai mahasiswa.Petugas kemudian memintai keterangan satu per satu untuk menunjukkan identitas diri, ktp atau kartu identitas lain, kemudian diamankan sebagai barang bukti dan pasangan bukan suami istri ini keesokan harinya diminta datang ke kantor Satpol PP untuk dilakukan pembinaan. Sedangkan 2 remaja yang sedang mengkonsumsi miras di kawasan terminal mendolo dibawa oleh petugas dari Polres beserta sepeda motor yang tidak dilengkapi dengan surat surat, untuk dikenai tipiring. “ ini merupakan tempat atau fasilitas umum dan digunakan untuk mengkonsumsi miras, mereka akan ditindak dengan tipiring”, tegas Eko.
Ditambahkan Eko, tujuan utama operasi adalah untuk memberikan efek jera bagi pengunjung tempat-tempat hiburan malam utamanya remaja/pelajar yang disinyalir sebagai tempat konsumsi miras dan dimungkinkan banyak penggunaan barang-barang terlarang tersebut, dan hotel yang fungsinya bukan sebagai tempat mesum. Diharapkan, bagi pengelola tempat-tempat hiburan malam dan hotel untuk selalu jeli dan waspada mengawasi pengunjung yang kemungkinan membawa miras, obat-obatan terlarang, serta pengunjung hotel, pasangan yang bukan suami istri.
Sementara di sela sela kegiatan razia, PPNS Kabupaten Wonosobo, Musyafak, menyampaikan bahwa kegitan seperti ini harus rutin untuk dilaksanakan, untuk menekan kejadian yang tidak diinginkan. Dari hasil kegiatan serupa yang dilaksanakan oleh Kesbangpol dan tim gabungan di tahun 2016 terdapat 75 kasus, yaitu 28 orang kasus tindakan asusila, 38 orang kasus miras dan 8 orang kasus lain lain seperti tidak membawa identitas diri.” Itu baru kasus yang ditemukan oleh tim gabungan ini, belum yang dari kegiatan Satpol PP dan Polres “ tambah Musyafak.
0 komentar:
Posting Komentar