WONOSOBOZONE - Komandan Kodim 0707/Wonosobo dan Ketua Persit Cabang XXVII Ny.Ema Dwi Hariyono menyambut kedatangan ibu Ketua Persit PD IV/Diponegoro bertempat di Aula Makodim 0707/Wonosobo, Kamis(14/7). Kunjungan Ketua Persit PD IV/Diponegoro berlangsung selama 2 hari di Wonosobo.
Ketua Persit Kartika Candra Kirana PD IV/Diponegoro Ny. Munik Jaswandi didampingi putra putrinya mengadakan kunjungan ke wilayah yang menjadi daerah binaannya. Salah satunya ke wilayah kerja Persit Kartika Candra Kirana Cabang XXVII Kodim 0707/Wonosobo.
Pada kesempatan beramah tamah Dandim memperkenalkan Riski si rambut gimbal. Fenomena yang terjadi di tengah masyarakat Dataran Tinggi Dieng yang sampai sekarang tidak bisa dijelaskan secara ilmiah. Fenomena tersebut adalah adanya anak-anak yang berambut gimbal.Perbincangan Ny. Munik Jaswandi dengan Riski putra pertama pasangan Bapak said dan Ibu Khuzaenatun yang sekarang duduk dibangku SMP Nusantara kelas 3 kelihatan sangat akrab. Kelihatan sekali kelebihan si Gimbal dengan anak-anak sepantarannya, begitu lugas setiap di tanya dan nyambung. Bahkan Ny.Munik Jaswandi sempat menanyakan apakah bisa ngaji? Riski jawab bisa karena sekolah saya sambil nyantri. Kenapa penampilan kaya Kaka Slank? Riski jawab karena vokalis itu idola saya. Bahkan tidak berhenti sampai disitu pertanyaan yang dilontarkan, hingga Riski di minta menyanyikan lagu milik Slank. Dengan segera Riski lantunkan lagu Kaka berjudul “ Terlalu Manis “, dengan kemerduan suaranya Ny. Munik memberikan penghargaan uang saku. Wisata ke obyek NV Tambi. NV Tambi merupakan perusahaan BUMD yang mengelola Teh Hitam dan teh hijau. Disana rombongan diajari cara memetik daun teh yang baik sampai dengan pengolahan teh untuk siap ekspor. Acara di NV Tambi diakhiri dengan minum teh dari berbagai jenis atau kualitas yang diproduksi.
Setelah dari NV Tambi rombongan melihat petani bunga krisan yang menjadi primadona Wonosobo. Dari kebun bunga rombongan menuju telaga menjer dan sentra lukis botol.
Hari kedua Jumat (15/7) bertolak dari Hotel Kresna menuju Puncak Dieng untuk menyaksikan Golden Sunrise Sikunir. Dilanjutkan komplek candi, kawah Sikidang, Bukit Ratapan angin, telaga warna dan Tuk Bimo Lukar. Tuk Bima Lukar merupakan mata air dari sungai serayu yang mengaliri 5 kabupaten yaitu Wonosobo, Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas dan Cilacap. Menurut mitos yang berkembang di Wonosobo barang siapa yang sering cuci muka di mata air tersebut akan awet muda.
Reporter: Pendim0707/wsb
0 komentar:
Posting Komentar