WONOSOBOZONE - Tingkat kerawanan daerah Wonosobo sangat tinggi terhadap semua jenis bencana, hanya tsunami saja yang kemungkinan kecil terjadi. Hujan yang mengguyur dengan intensitas tinggi masih terjadi di daerah ini. Yang memicu terjadinya bencana, seperti yang di alami oleh warga Rt;03/02, Serang, Ngasinan, Kaliwiro atas nama bapak Asmadi, yang rumahnya porak poranda diterjang tanah yang longsor, Rabu(18/1) sekitar pukul 03.00 wib.
Longsor yang menimpa rumah bapak Asmadi dini hari tadi, sangat membuat terpukul keluarganya. Beruntung dari kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Secara materiil kerugian ditaksir sekitar Rp.75.000.000,-. Rumah yang dibangun dengan konstruksi sebagian kayu dan bata, sudah tidak lagi berwujud terbawa longsoran. Asmadi dan keluarga hanya bisa merenungi nasib yang menimpa satu-satunya yang ia punya. Sebagai tempat bernaung dari sengatan matahari dan turunnya hujan tinggal puing-puingnya saja.
Perangkat desa segera menghubungi Sertu Lukman sebagai babinsa, untuk melaksanakan rapat kordinasi di desa. Untuk mengambil langkah mengatasi permasalahan yang menimpa warganya. Setelah kesepakatan terjadi dari hasil musyawarah, akan diadakan gotong royong mulai esok hari. Sebagai tahap awal menyingkirkan sisa matrial yang masih bisa dipergunakan kembali, sehingga akan sedikit meringankan beban si korban. Sedangkan pembangunan rumah kembali, sambil menunggu rapat berikutnya. Selama tidak punya tempat untuk bernaung, bapak Asmadi dan keluarga hidup numpang ditempat tetangga. Beruntung rasa persaudaraan di desa masih kental, dan kegotong royongan masih terasa. Dari sekian banyak warga secara spontanitas membantu mereka yang sedang tertimpa musibah.
Sertu Lukman sebagai motor penggerak di desa binaan, merasa ikut terpanggil. Bersama unsur aparat desa mengumpulkan material yang kemungkinan digunakan untuk memperbaiki rumah korban. Semangat berbagi tampak disana, terkumpulnya tumpukan papan, lembaran seng, dan balok, sebagai wujud kepedulian sesama warga. Lukman menyampaikan terima kasih atasnama korban atas bantuan yang telah diberikan. Agar rumahnya segera bisa dibangun kembali dengan semangat gotong royong. Warga juga diminta selalu waspada terhadap bencana yang mungkin timbul. Segera kordinasi dan laporkan segera jika terjadi sesuatu yang memerlukan penanganan bersama. Paling tidak sedikit meringankan beban warga yang lain. Setelah pembersihan sisa longsoran , segera akan dibangun dengan material yang sudah ada. Yang penting layak untuk bernaungnya sebuah keluarga, sambil menunggu uluran bantuan dari pihak lain, pungkas Lukman.
Pendim 0707/Wsb
0 komentar:
Posting Komentar