WONOSOBOZONE - Kegiatan di pimpin Danramil Kapten Arm Trio Mardiyanto melaksanakan pemasangan Banner yang menyatakan perang terhadap NARKOBA Senin(27/6). Pemasangan banner membentang di gapura masuk Makoramil Kejajar.
Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional ( HANI ) di Halaman pendopo Kabupaten Wonosobo yang terselenggara kemarin menginspirasi para pejabat publik dan juga masyarakat. Untuk saling mengingatkan terhadap bahaya penyalahgunaan Narkoba. Kodim 0707/Wonosobo dan jajaran Koramilnya memasang banner tersebut.
Kita sangat prihatin dengan daerah Wonosobo yang sangat religius saja peredaran Narkoba bisa masuk, apalagi daerah perkotaan yang kegiatan sosialnya kurang. Kenyataan tidak bisa dipungkiri peran media sosial ( medsos ), sangat berpengaruh terhadap sendi-sendi kehidupan masyarakat. Terutama generasi muda yang oleh pihak asing menjadi salah satu sasaran perang modern abad ini. Posisi kejiwaan yang masih labil akan mudah sekali di cekoki dengan hal-hal yang kurang baik menurut akal sehat, namun sangat menarik untuk di tonton.
Dari berbagai fitur yang ada di Handphone terlalu banyak aplikasi yang sangat merusak pola pikir sehat. Perkembangan tehnologi patut kita puji namun tetap harus berhati-hati, jika salah dalam pengetrapannya akan membuat penyesalan yang tiada arti. Kejahatan, pemerkosaan, KDRT dan kriminalitas lainnya biang keladinya adalah Miras dan Narkoba. Kapten Arm Trio Mardiyanto lewat rapat dan perkumpulan di desa, selalu berupaya untuk memberikan pencerahan tentang penyalahgunaan Narkoba dan peredarannya. Mengajak pula kepada seluruh komponen yang ada di masyarakat untuk perangi narkoba dan memutus mata rantai peredarannya. Sehingga masyarakat kita tetap menjaga adat ketimuran dan menjaga etika dan estetika, jangan terpengaruh terhadap kemajuan tehnologi yang menggiring generasi muda kita ke jurang kehancuran , tegas Trio.
Reporter: ( Pendim 0707/Wsb)
0 komentar:
Posting Komentar