Jangan lagi takut kalau mau periksa ke semua fasilitas kesehatan

WONOSOBOZONE - Jumlah peserta jaminan kesehatan nasional (JKN) di Kabupaten Wonosobo hingga akhir tahun 2015 telah mencapai 466.189 jiwa. Dari jumlah tersebut, sebanyak 6.987 jiwa merupakan peserta baru hasil pendaftaran penerima bantuan iuran (PBI) melalui APBD Kabupaten pada November lalu. Dengan total penduduk 773.243 jiwa, maka tercapainya jumlah tersebut berarti kepesertaan jaminan kesehatan nasional (JKN) di Kabupaten Wonosobo telah mencapai 60,29 %. Kepala Kantor BPJS Cabang Kebumen, I Gusti Ayu Mirah Sutrisni menyebut kepedulian Pemerintah Kabupaten Wonosobo yang secara berkelanjutan mendaftarkan warganya untuk mendapatkan jaminan sosial kesehatan layak diapresiasi.

Dalam acara penyerahan kartu BPJS terintegrasi Jamkesda di ruang Mangunkusumo Setda, Senin (28/12), Mirah mengatakan bahwa adanya upaya Pemkab untuk mendaftarkan warga pemegang Jamkesda sebagai penerima bantuan iuran melalui APBD, sebagai bagian penting dari suksesnya program Indonesia Sehat. “Kami di BPJS Kesehatan juga mendapatkan tugas untuk melakukan penggantian kartu Jamkesmas dengan Kartu Indonesia Sehat (KIS),” jelas Mirah. Untuk wilayah Kabupaten Wonosobo, Mirah menyebut pihaknya telah mencetak tak kurang dari 367.194 lembar KIS, yang secepatnya akan didistribusikan kepada para penerimanya. Cepatnya pendaftaran warga pemegang Jamkesda, sehingga kini bisa terintegrasi dengan BPJS, dikatakan MIrah tak lepas dari kerja keras tenaga kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK) dan jajaran Kantor Pos selaku lembaga penyalur resmi Kartu Indonesia Sehat.

Pesatnya peningkatan jumlah peserta BPJS kesehatan, dikatakan Mirah juga akan diimbangi pihaknya, dengan upaya untuk memberikan layanan terbaik. “BPJS Kesehatan juga berkomitmen untuk menerapkan gerakan revolusi mental, sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah pusat yang menginginkan pelayanan optimal kepada segenap masyarakat di seluruh Indonesia,” tutur Mirah di akhir sambutannya. Demi optimalisasi layanan tersebut, BPJS juga menjalin kerjasama dengan 24 Puskesmas, 7 Dokter umum, 2 Dokter gigi, 2 Klinik Pratama, 2 fasilitas kesehatan milik TNI/Polri, serta 1 Rumah Sakit Pemerintah dan 2 Rumah Sakit Swasta.

Diserahterimakannya hampir 7.000 kartu baru bagi warga pemegang Jamkesda disambut positif Penjabat Bupati Wonosobo, Satriyo Hidayat. Menurutnya, tercapainya kepesertaan JKN yang telah  mencapai 60,29 % dari total penduduk menjadi wujud nyata dari upaya Pemkab melindungi warga. “Tentu jumlah tersebut akan terus kita tingkatkan, agar kelak seluruh warga Kabupaten Wonosobo terlindungi jaminan kesehatan,” terang Satriyo. Bertambahnya kepesertaan JKN sebanyak hampir 7.000 jiwa tersebut, dikatakan Satriyo juga melengkapi  penerima bantuan iuran dari Jamkesmas sebanyak 368.309 jiwa. “Secara rinci, peserta JKN Kabupaten Wonosobo di luar penerima bantuan iuran, terdiri dari pekerja penerima upah (PPU) pemerintah sebanyak 27.398 jiwa, bukan pekerja (BP) sebanyak 14.536 jiwa, PPU Non Pemerintah 11.357 jiwa, serta pekerja mandiri alias pekerja bukan penerima upah 34.104 jiwa,” urai Satriyo. Hampir 40 % warga lainnya yang belum terlindungi JKN, diharapkan Satriyo akan bisa secepatnya bergabung dalam BPJS.

Source; wonosobokab.go.id

0 komentar:

Eatbox Kitchen Wonosobo

Eatbox Kitchen Wonosobo
Jl. T. Jogonegoro, Funbox Resto Cafe, Lt.2
 
wonosobozone.com © 2015. All Rights Reserved.
Top