WONOSOBOZONE - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menggulirkan kredit super lunak untuk 16 Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Kabupaten Wonosobo. Wakil Kepala Daerah Operasi (Drop) V Purwokerto, Wisnu Pramudya menjelaskan bantuan berupa kredit lunak berbunga kurang dari 0,5% per bulan itu menjadi bagian dari program BUMN Bakti untuk Negeri. Diharapkannya, dengan adanya bantuan permodalan sejumlah 570 Juta Rupiah itu, ke-16 UKM penerima manfaat mampu mengembangkan usaha secara lebih cepat, dan menjadi motor penggerak bagi usaha sejenis lainnya. "Tujuannya adalah turut berpartisipasi dalam program BUMN berbagi untuk Negeri sebagaimana telah diinstruksikan Ibu Menteri BUMN, dalam hal ini kami berupaya membantu permodalan untuk 16 UKM, dengan besaran sesuai kebutuhan mereka," jelas Wisnu seusai acara penyerahan secara simbolis bantuan modal di kawasan Pendopo Kabupaten, Senin (14/11).
Selain mampu mandiri dan berkembang lebih baik, para pengusaha mikro di Wonosobo, diharapkan Wisnu juga bersedia membantu PT KAI untuk merawat aset perusahaan yang ada di Wonosobo. Seperti diketahui, PT KAI bakal mengaktifkan kembali jalur rel Wonosobo-Purwokerto demi mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah. Wisnu berharap warga masyarakat Wonosobo juga memahami kebutuhan pemerintah tersebut, dengan mendukung reaktivasi jalur kereta yang dulu menjadi urat nadi perekonomian warga itu.
Tanggapan positif atas mengucurnya alokasi kredit ekstra lunak, yang menurut Kepala Bidang Ekonomi Bappeda, Siti Nurmar Asiyah hanya berbunga sekitar 0,3% per bulan itu, disampaikan Bupati Wonosobo, Eko Purnomo. Menurut Bupati, adanya modal bergulir dari KAI akan menumbuhkan sektor UKM di Wonosobo. "Kami sangat berterimakasih atas kepedulian PT KAI ini, dan berharap agar para pelaku usaha yang pada hari ini menerima bantuan agar memanfaatkan secara optimal," tandas Bupati. Seberapapun jumlah dana yang diterima, Bupati berharap agar setiap UKM mengalokasikan untuk meningkatkan aset dan kapasitas produksi nya, sehingga tidak akan kesulitan untuk mengembalikan pinjaman.
0 komentar:
Posting Komentar