Festival Ronda Kolosal bertajuk 'Ayo Ronda Bro'

WONOSOBOZONE - Sebagai salah satu bentuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam turut menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungannnya, jajaran Polres Wonosobo menggelar Festival Ronda Kolosal bertajuk 'Ayo Ronda Bro' di Alun-alun Wonosobo, Minggu, 28/02/16.

Menurut Kapolres Wonosobo, AKBP Azis Andriansyah, kegiatan ini bertujuan untuk menggelorakan kembali kegiatan ronda di kampung-kampung yang kini mulai redup ditinggalkan oleh sebagian masyarakat serta menggali kearifan lokal. Karena fungsi ronda bukan sekedar menjaga keamanan dan ketertiban saja, tetapi juga merupakan budaya kearifan lokal warisan nenek moyang yang harus dipertahankan dan dilestarikan.

Azis Andriansyah juga mengajak untuk menjadikan ronda sebagai vaksin atau obat terhadap penyakit keamanan dan ketertiban di masyarakat. Karena di dalam ronda sendiri terdapat banyak filosofi yang harus terus ditumbuh kembangkan dan dilestarikan, seperti menumbuh kembangkan sikap mental kepekaan terhadap lingkungan, sikap gotong royong, empati, tepo seliro, kerjasama, budaya keguyuban bahkan bisa sebagai media pemecahan masalah, termasuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam antisipasi menghadapi gangguan apapun.

Festival Ronda Kolosal ini diikuti oleh desa terbaik yang mewakili masing masing kecamatan diKabupaten Wonosobo. Dan sebagai bentuk penghargaan, Kapolres memberikan hadiah uang pembinaan, dua sepeda gunung untuk kegiatan operasi lingkungan, serta peralatan ronda untuk masing-masing kelompok peserta Festival Ronda Kolosal. Selain itu, bagi tiga peserta terbaik yang juara juga mendapat tambahan uang pembinaan.

Kapolres berharap melalui Festival Ronda Kolosal ini, mampu menggerakkan masyarakat untuk kembali menggalakkan ronda di lingkungan masing-masing. Melalui giat ronda di kampung-kampung, diyakini mampu menangkal gangguan kamtibmas, seperti terorisme, menangkal ajaran sesat dan radikal, maling, narkoba, kenakalan remaja, serta antisipasi bencana alam.

Sementara Bupati Wonosob, Eko Purnomo yang hadir bersama unsur muspida dan tokoh masyarakat dan tokoh agama langsung memberikan apresiasi kepada jajaran Polres Wonosobo karena berhasil menggelorakan kembali kearifan lokal ronda malam di kampung-kampung.

Eko Purnomo juga menyampaikan bahwa ronda merupakan sendi-sendi kehidupan bermasyarakat dalam mengatasi berbagai macam ancaman kamtibmas yang patut dilestarikan. Bukan hanya itu, dari sisi budaya, kegiatan ronda juga sebagai bentuk budaya gotong-royong untuk saling bahu-membahu dalam menciptakan sistem keamanan yang baik di kampung-kampung. Oleh karena itu Pemerintah akan ikut membantu menggalakkan kembali ronda di tengah masyarakat serta akan membantu untuk meningkatkan sarana dan prasarana ronda di masyarakat. Karena jika semangat ronda diaktifkan di kampung-kampung, maka Wonosobo akan semakin aman dan nyaman. Dengan adanya jaminan keamanan, jelas akan menjadi roda penggerak terciptanya iklim investasi di daerah yang lebih baik. Termasuk meningkatkan sektor pariwisata, serta pembangunan di Kabupaten Wonosobo.