Warga Desa Gumelar Ikuti Pengajian Maulud Nabi Muhamad SAW |
WONOSOBOZONE - Masih tingginya
curah hujan yang turun di wilayah Kecamatan Wadaslintang selayaknya diwaspadai.
Potensi terjadinya bencana tanah longsor di titik-titik rawan, seperti lereng
perbukitan maupun tebing senderan jalan perlu menjadi perhatian serius segenap
masyarakat agar terhindar dari dampak negatif, sepertin timbulunya korban jiwa
maupun harta benda. Kepala Bagian Kesra Setda Wonosobo, Eko Suryantoro SSos MSi
menyampaikan himbauan tersebut kepada warga masyarakat Desa Gumelar, di sela
pengajian Maulud Nabi Muhammad SAW yang digelar warga di Dusun Sikapat,
Gumelar, Wadaslintang, Rabu (7/1).
Dalam acara
pengajian yang dihadiri pula Camat beserta unsur Muspika Wadaslintang tersebut,
Eko juga mengatakan, bahwa pentingnya kewaspadaan dini terhadap potensi bencana
alam di berbagai wilayah di Kabupaten Wonosobo, menyusul kejadian bencana tanah longsor yang terjadi di
lebih dari 100 titik di akhir Tahun 2014 lalu. Masyarakat diminta untuk tak ragu
melaporkan titik-titik rawan di sekitar tempat tinggal mereka kepada pihak terkait, sehingga dapat ditindak lanjuti secepatnya.
Himbauan Kabag Kesra
tersebut ditegaskan pula oleh Camat Wadaslintang, Hemi Widiyanto SSos MM. Di
depan warganya, Hemi juga meminta mereka agar secara intens berjaga, khususnya
saat turun hujan lebat. Sekiranya memang terdapat resiko tinggi di sekitar
tempat tinggalnya, Hemi meminta warga untuk tak segan meninggalkan kediaman
mereka dan mencari tempat yang lebih aman. Dengan kesadaran warga untuk
memetakkan potensi musibah di Desa masing-masing, Hemi optimis, timbulnya
kerugian akibat terjadinya bencana dapat diminimalisir. ( Nadia )
0 komentar:
Posting Komentar