WONOSOBOZONE - Bertempat di Aula Kelurahan Kalikajar, 30 ibu rumah tangga yang tergabung dalam kelompok perempuan Eka Kencana Kelurahan Kalikajar, mengikuti pelatihan ekonomi produktif berupa pembuatan tas berbahan dasar tali kur atau tali sepatu dan benang rajut. (3/11)
Menurut Kepala Badan Kependudukan, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Wonosobo, Junaedi, kegiatan ini adalah bentuk implementasi dari program peningkatan ekonomi produktif yang merupakan salah satu program pengentasan kemiskinan dan pengangguran. Selain itu kegiatan ini juga sebagai bentuk implementasi Pengarusutamaan Gender (PUG) di bidang ekonomi serta peningkatan kualitas hidup perempuan dan pemberdayaan ibu-ibu rumah tangga atau kelompok-kelompok perempuan di desa sekaligus sebagai wujud perhatian dan kepedulian Pemkab Wonosobo kepada ibu-ibu rumah tangga yang tergabung di dalam kelompok perempuan.
"Selain tugas pokok sebagai ibu rumah tangga dan mengasuh anak-anaknya, mereka juga perlu diberikan pendidikan dalam mencapai tujuan peningkatan kuantitas dan kualitas pendidikan pada semua lapisan masyarakat", tambah Junaidi.
Ia berharap, melalui kegiatan ini, bisa meningkatkan keterampilan dan membuka lapangan kerja bagi ibu-ibu rumah tangga sehingga bisa tercipta peluang usaha mandiri yang bergerak di sektor industri rumah tangga termasuk ikut meningkatnya daya kreativitas dalam berkarya serta inovasi ibu-ibu rumah tangga dalam berekspresi yang selanjutnya bisa menemukan hasil karya yang bermanfaat dan tepat guna.
Pihaknya juga berharap, mereka bisa menciptakan wirausaha dalam pembuatan tas dari tali kur atau tali sepatu yang berujung pada meningkatnya ekonomi dan kesejahteraan keluarga.
Kepala Sub Bidang Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan dan Anak Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Badan Kependudukan, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Wonosobo, Suranti, dipilihnya kelompok Eka Kencana Kelurahan Kalikajar, karena adanya respon, saat pihaknya melakukan sosialisasi kelurahan ramah anak di Kalikajar pada bulan April lalu, oleh kelompok yang berasal dari 12 RW di Kelurahan Kalikajar, untuk mendapatkan fasilitasi program dan dana untuk pelatihan ini.
Hal ini dipertegas oleh penasehat Kelompok Eka Kencana, Ati Sutanti, bahwa ibu-ibu di wilayah ini, terkenal kreatif dan suka bekerja keras dalam ikut menggerakkan ekonomi keluarga. Sebelumnya mereka juga aktif dalam pembuatan opak.
Untuk tas dari tali sepatu berukuran 25 cm, setidaknya dibutuhkan biaya produksi sekitar 80 ribu tiap tasnya dengan harga jual berkisar 200 sampai 250 ribu. Sedang untuk tas dari benang rajut biaya produksi tiap tasnya sebesar 100 ribu dengan harga jual berkisar antara 250 sampai 300 ribu rupiah. Untuk pemasaran sendiri, pihaknya sudah berkoordinasi dengan beberapa pihak seperti swalayan dan toko souvenir, termasuk fasilitasi dari pihak Kelurahan Kalikajar, yang akan membuatkan showroom di kantor kelurahan.
Seperti yang disampaikan Kepala Kelurahan Kalikajar, Wilis Puji Astuti. Pihaknya akan menyediakan tempat khusus bagi display hasil kerajinan para ibu, sehingga hasil karya mereka bisa terpampang dan laku terjual. to2
source : wonosobokab.go.id
0 komentar:
Posting Komentar