Atlet Arung Jeram Wonosobo Siap Wakili Jateng Dalam PON XIX

Pelajar SMA N 1 Wonosobo Wakili Jateng Dalam PON XIX

WONOSOBOZONE - Tiga   atlet   arung   jeram   asal   Wonosobo   siap   mewakili   Provinsi   Jawa   Tengah dalam ajang empat tahunan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat, yang akan digelar pertengahan September ini. Menurut Ketua Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Wonosobo,Yassip   Khasani,   setelah   audiensi   dengan   Bupati   Wonosobo   dan   Setda   didampingi KONI Wonosobo di Ruang Kerja Bupati, Senin, 29 Agustus, tiga atlet asal Wonosobo yang lolos ke PON adalah Sabrina Ihza Rahmadani dan Adinda Augestina Prananda untuk atlet putri, serta Wisnu Panca Bhakti untuk atlet putra.

Sabrina   Ihza   Rahmadani   tercatat   masih   duduk   di   kelas   XII   IPS   2   SMAN   1 Wonosobo dan Adinda Augestina Prananda merupakan siswi kelas XII IPA 6 SMA N 1Wonosobo, sedangkan Wisnu Panca Bhakti merupakan siswa kelas XII IPA 2 SMAN 1Wonosobo. Ketiga atlet arung jeram ini sukses mewakili Provinsi Jawa Tengah, setelah sebelumnya   sukses   dalam   pemusatan   latihan   pra   PON   XIX,   yang   digelar   di Banjarnegara, 9 sampai 11 Agustus kemarin.

Ditambahkan Yassip,   untuk persiapan tim, para atlet beserta FAJI  Wonosobo melakukan beberapa tahapan persiapan serius menuju PON XIX. Diantaranya melalui training   centre  (TC/Pelatda),   yang   sebenarnya   sudah   mulai   dilaksanakan   setelah pelaksanaan   Kejurprov   di   Sungai   Ello   Magelang   pada   4   Agustus   2016,   hingga rencananya   dilaksanakan   tanggal   9   September   2016.   Lokasi   TC/   Pelatda   ini dilaksanakan di Sungai Serayu Banjarnegara, Sungai Ello dan Sungai Progo Magelang, dengan harapan mereka akan mengenal berbagai tipikal sungai, sehingga akan siap dalam menghadapi pertandingan dalam arena PON cabang Arung Jeram.

Untuk   tim   Arung   Jeram   Wonosobo   sendiri,   sangat   didukung   Pemerintah Kabupaten Wonosobo. Hal tersebut dibuktikan ketika audiensi antara pihaknya dengan Pemkab Wonosobo,  yang   mana  dalam  kesempatan  itu,  baik  Bupati  maupun  Sekda sangat mendukung atlet maupun Tim Arung jeram yang akan bertanding di PON Jawa Barat mendatang, bahkan Bupati maupun  Sekda akan  berusaha meluangkan waktu menyaksikan tim arung jeram saat berlaga untuk memberikan support bagi para atlet.

Adapun   materi  dalam  tahap  persiapan  antara  lain   latihan   fisik   darat  dan  air, rescue,  komunikasi  dalam  boat,  morfologi  sungai,  baca  arus,  safety  alat,   evakuasi,manajamen waktu, manajeman makan,  manajemen air,  manajemen tenaga, strategi pertandingan, strategi dayung personal maupun tim

Selain atlet inti Sabrina Ihza Ramdhani, Adinda Augestina Prananda,  dan Wisnu Panca Bhakti, pihaknya   juga   menyiapkan atlet cadangan yakni  Adya Puspita, Nurul Dwiyanti dan Rahardian Wisnu Aji. Hal ini dilakukan jika ada atlet yang cedera atau berhalangan tidak bisa hadir, dan hal ini masih bisa ditolerir oleh panitia pusat dengan berbagai persyaratan teknis yang ketat. 

Pelaksanaan   PON   XIX   2016   untuk   cabang   Arung   Jeram   rencananya   akan dimulai tanggal 18 sampai 22 September 2016, dengan lokasi di Sungai Citatih dan Sungai Cimandiri Sukabumi, Jawa Barat, yang mana sungai tersebut memiliki grade 3+.

Untuk   dana   maupun   anggaran   persiapan   tim   Tim   Arung   Jeram   Wonosobo sendiri,   ditanggung   oleh   Pemerintah   Kabupaten   Wonosobo,   KONI   Wonosobo,   FAJI Wonosobo,   sponsor   dan   donator   di   Kabupaten   Wonosobo,   serta   dari   SMAN   1 Wonosobo.  Bantuan  dari   SMAN   1  Wonosobo,  diberikan   karena  semua   atlet   masih berstatus pelajar di SMAN 1 Wonosobo.

Dalam pertandingan PON nanti, ada 4 kelas yang dipertandingkan, yaitu sprint, head to head, slalom dan down river race. Dikarenakan hanya dua kelas yang dipilih, tim dari Wonosobo atau Jawa Tengah, hanya mengambil kelas  sprint  dan down riverrace. Diharapkan dalam kelas ini, tim Jawa Tengah akan berhasil membawa tropi atau medali yang bisa membanggakan daerah.