WONOSOBOZONE - Sebanyak 517 regu pelajar dari tingkat SD, SMP dan SMA se-Kabupaten Wonosobo, Jum’at (12/08), mengikuti lomba gerak jalan dalam HUT RI Ke-71. Dilepas Bupati Wonosobo, Eko Purnomo, di Jalan Merdeka, seluruh peserta lomba, baik putra maupun putri diwajibkan menyelesaikan rute tak kurang dari 8 kilometer untuk tingkat SMP dan SMA serta 6 kilometer untuk tingkat SD.
Panitia penyelenggara, Enang Basuki dari DISDIKBUDPORA Kabupaten Wonosobo menyampaikan, rute yang harus ditempuh tiap regu yang beranggotakan 10 orang ini, dimulai dengan start di Jalan Merdeka, berbelok ke utara ke arah Jalan Diponegoro, masuk pertigaan Bugangan Utara dan Jalan Lurah Sudarto berlanjut masuk di jalan Kampung Jlamprang, masuk Setelah menyusuri jalan di kampung Jlamprang dan keluar di pertigaan longkrang, peserta menyusuri jalan Sukarno-Hatta, kemudian finish kembali di Jalan Merdeka. Khusus untuk SD, rute diperpendek, jika pelajar SMP dan SMA harus menempuh masuk pertigaan Bugangan Utara, untuk pelajar SD masuk ke jalan sebelum pertigaan Bugangan Utara atau yang biasa dikenal masyarakat dengan blok mandekur. Adapun penilaian meliputi ketepatan waktu, kerapian berpakaian, keserasian dan kekompakkan regu dan keutuhan barisan dari start hingga finish.
Selain mengutamakan ketepatan waktu, lomba gerak jalan ini diharapkan juga mampu menanamkan semangat kedisiplinan dalam diri masing-masing peserta. Hal ini diungkapkan Eko Purnomo, sebelum melepas para peserta. Ia juga menambahkan bahwa dalam lomba gerak jalan ada tiga prinsip utama yang harus dipahami. Ketiga prinsip tersebut adalah prinsip kesehatan, prinsip kedisiplinan, dan prinsip kecintaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Prinsip kesehatan, dijelaskan Eko, menjadi syarat utama bagi peserta. Eko berharap, bagi para peserta, gerak jalan tersebut juga mampu mendukung semangat mensana en corporesano, atau dalam badan yang kuat terdapat jiwa yang sehat. Kesehatan, baik fisik maupun mental tersebut diyakini Eko akan memberikan pengaruh positif bagi prestasi para pelajar.
Selain kesehatan, prinsip disiplin juga tak kalah penting, karena adanya tuntutan ketepatan waktu, maka menuntut kedisiplinan peserta dalam memenuhinya. Hal itu juga diharapkan menular dalam aktivitas sehari-hari di tiap sekolah. Imbas positifnya, prestasi para pelajar pun akan semakin meningkat.
Satu prinsip lain yang tak kalah penting menurut Eko adalah, tiap pelajar agar selalu memaknai setiap peringatan HUT RI sebagai momentum peningkatan kecintaan terhadap sang merah putih dan NKRI. Sebagai warga Negara yang baik, Eko meminta para peserta lomba tak surut semangat dalam menanamkan kecintaan terhadap tanah air, serta senantiasa berkontribusi aktif terhadap kemajuan bangsa.
Antusiasme peserta lomba gerak jalan, yang dipentaskan tiap tahun sangat nampak, terlihat dengan semakin banyaknya jumlah peserta tiap tahunnya untuk ikut berpartisipasi memeriahkan lomba gerak jalan pelajar ini.
517 regu peserta lomba gerak jalan pelajar, terdiri dari 88 regu putra dan putri SD/MI, 230 regu putra dan putri SMP/MTS dan 199 regu putra dan putri SMA/SMK/MA.
0 komentar:
Posting Komentar