Para pelajar tengah memilih buku buku di WBF 2016 |
WONOSOBOZONE - Gelaran Wonosobo
Books Fair (WBF) 2016 yang digelar di halaman Kantor Arsip dan Perpustakaan
Daerah (Arpusda) Wonosobo telah memasuki hari ke 10, Senin (25/1). Sejak dibuka
hingga memasuki pekan kedua, animo masyarakat untuk hadir dalam WBF masih cukup
tinggi. Dalam sehari, ratusan judul buku dibeli konsumen, yang ternyata cukup
variatif. “Sebagian besar pembeli merupakan remaja dan pelajar, mulai dari
tingkat SD sampai SMA,” terang Anggi, petugas yang berjaga di bagian pembayaran
WBF. Para remaja, menurut Anggi lebih banyak mencari buku-buku novel fiksi dan
komik yang di WBF 2016 memang dijual jauh dari harga pasaran. “Komik dan novel
memang dijual sangat murah, mulai dari Rp 5.000,-, sedangkan novel-novel best
seller dijual dengan diskon mencapai 70 % membuat pelajar dan remaja tak ragu
untuk membeli buku-buku pilihan mereka,”
lanjut Anggi.
Apa yang dikatakan
Anggi memang terbukti ketika serombongan pelajar kelas 6 dari salah satu SD
swasta di Wonosobo datang ke lokasi WBF bersama guru mereka. Rata-rata dari
mereka menjawab kehadiran di pameran buku adalah untuk berburu komik dan novel,
baik fiksi maupun non fiksi. “Katanya di WBF komiknya sangat terjangkau
sehingga saya dan teman-teman memilih kesini seusai jam pelajaran,” jelas
Ikhsan, siswa kelas 6 SD di sela memilih komik kesukaannya. Namun demikian,
rata-rata pelajar juga mengakui bahwa mereka pun membutuhkan buku-buku
pendukung pembelajaran di kelas, seperti matematika, IPA maupun Bahasa Inggris.
“Agar lebih lengkap materi belajar karena sebentar lagi juga mau ujian akhir,”
tutur Intan, pelajar putri dari salah satu SD Negeri yang mengaku sangat gemar
dengan pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Bahasa Inggris.
Pihak panitia sendiri,
diakui Jani Aristanto memang berupaya untuk seoptimal mungkin menghadirkan
buku-buku berkualitas dengan harga yang sangat terjangkau. “Kami ingin
masyarakat Wonosobo bisa mengakses buku-buku yang bisa memberikan manfaat
secara keilmuan maupun hiburan bersifat edukatif,” tegas Jani. Karena itulah,
dalam pameran yang digelar bersama Mizan Perss dan beberapa penerbit ternama
Nasional tersebut, panitia diakui Jani cukup selektif dalam memilih buku.
“Selain komik dan novel yang sifatnya menghibur, buku-buku autobiografi
tokoh-tokoh terkenal dunia juga kami sediakan dengan harga yang sudah
didiskon,” lanjut Jani. Buku mengenai kisah sukses para tokoh tersebut,
diharapkan mampu menginspirasi siapapun yang membaca, sehingga memacu mereka
untuk mengikuti jejak kesuksesan sang tokoh. Sampai 6 hari kedepan, atau tanggal 1 Februari, Jani berharap masyarakat
akan tetap antusias datang ke WBF 2016 dan memanfaatkan kesempatan untuk
memiliki buku-buku bermutu.
0 komentar:
Posting Komentar