WONOSOBOZONE - Seluruh fasilitas kesehatan yang ada di Wonosobo, seperti rumah sakit, baik swasta maupun pemerintah, diminta untuk lebih mengoptimalkan penerapan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) baik kesehatan maupun ketenagakerjaan. Hal ini ditegaskan Bupati Wonosobo, Kholiq Arif, saat membuka sosialisasi peran dan layanan BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan, Kamis, 6 Agustus di RM.Sari Rasa.
"Saya tidak lagi mau mendengar ada masyarakat atau pekerja swasta yang tidak tertangani program ini", ucap Kholiq
Bupati juga mengapresiasi kiprah BPJS yang selama ini terus berupaya meningkatkan tingkat kepesertaan masyarakat dalam program jaminan kesehatan nasional. Hampir dua tahun pemberlakuan sistem baru pengganti askes dan jamsotek tersebut, jumlah peserta JKN secara nasional tercatat mencapai 143 juta orang. Mengingat semakin mahalnya biaya perawatan kesehatan, masyarakat diminta untuk sesegera mungkin mendaftarkan diri di kantor BPJS terdekat.
Ia juga berharap sosialisasi secara masif perlu terus dilakukan BPJS sehingga semua komponen masyarakat bisa segera tergabung dan terlayani dalam satu program jaminan kesehatan nasional. Dari sosialisasi ini Bupati juga berharap muncul satu formula layanan kesehatan yang bisa menjadi satu simpul pelayanan kesehatan publik yang lebih cepat dan lebih baik.
source : wonosobokab.go.id
0 komentar:
Posting Komentar