WONOSOBOZONE - Sudah menjadi tugas Pemerintah untuk
menjaga kondisi tetap aman dan kondusif. Oleh karena itu untuk mengurangi
perilaku menyimpang dari para pealajar/remaja, baik itu kedisiplinan, efek negatif
dari penggunaan teknologi, penggunaan narkoba dan pelecehan seksual, perlu
adanya sok terapi. Demikian disampaikan Kasi Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Kantor Kesbangpol Kabupaten Wonosobo, EkoRiyanto
SA, S.Sos, saat memimpin operasi pelajar/remaja, Selasa malam, 25 Agustus 2015.
Tim gabungan yang berjumlah 20 orang, terdiri dari Kesbangpol,
Polres, Kodim, Satpol PP, Disdikbudpora, BPMPPT, TP PKK
dan Bagian Komtel Setda Wonosobo, untuk pertama kalinya melaksanakan operasi pelajar/remaja pada malam hari.
Tim mulai bergerak pada pukul 21.00 WIB, menyusuri warnet, alun-alun dan taman-taman seputar kota Wonosobo.
Dan
dari hasil penyusuran tersebut, petugas menemukan beberapa warnet yang
tidak berijin dan ijinnya sudah habis. Kepada para pengelola warnet petugas menghimbau untuk segera mengurus perijinan. Dan
kepada pengguna warnet utamanya pelajar,
petugas juga memberikan pengarahan untuk tidak berada di warnet sampai larut malam,
kecuali sedang mengerjakan tugas sekolah. Selain di
warnet petugas juga mendatangi taman Prajuritan, Selomanik, Kartini dan Alun-alun. Di
taman-taman tersebut petugas juga mengingatkan para pengunjung usia pelajar, apalagi
yang berpasangan putra dan putri untuk segera pulang dan belajar,
selain itu petugas juga melihat KTP guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Sementara di taman Prajuritan petugas menemukan beberap alat kontrasepsi/kondom bekas berada
di tong-tong sampah taman.
Eko Riyanto, saat memimpin operasi tersebut juga menyampaikan bahwa operasi ini
bertujuan untuk menekan angka kenakalan remaja/pelajar, serta untuk memberikan
sok terapi kepada para pelajar agar tidak keluyuran sampai larut malam. Eko juga menambahkan bahwa jangan sampai
Pemerintah terlena dengan kondisi aman dan damai yang sudah melekat di
Kabupaten Wonosobo ini, kegiatan penertiban seperti ini harus terus
dilaksanakan untuk lebih menekan angka kenakalan remaja/pelajar, supaya
benar-benar tercipta kondisi yang aman dan damai di Kabupaten Wonosobo.
Source: wonosobokab.go.id
0 komentar:
Posting Komentar