WONOSOBOZONE – Asian Muslim Action Network atau AMAN menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk pertama kalinya di Wonosobo, pada Jumat (13/3) di Ruang Diskusi Perpustakaan Daerah Wonosobo. FGD yang mengusung tema Perempuan dan Pembangunan Perdamaian itu diikuti berbagai organisasi yang menggarap isu-isu perempuan. Turut hadir perwakilan LSM Lembaga Kita, KAPP, Paud Akar Rumput, Lajnah Imailah, SBMI, Mbakyu Blogger, dan Ketua Tim Penggerak PKK.

“Pertemuan perdana ini adalah dalam rangka perkenalan sekaligus Assessment untuk memetakan kondisi Wonosobo yang nantinya diharapkan bisa menjadi partner dari AMAN dan bisa mengambil manfaat khususnya untuk pemberdayaan kaum perempuan,” Tutur Akhmad Baehaki ketua Institut Sadar Nalar (INSAN) Wonosobo saat membuka acara.

INSAN Wonosobo sebagai rekanan lokal mensupport penuh hadirnya AMAN yang berbasis di Bangkok Thailand dan memiliki kantor pusat di Jakarta itu. Garapan AMAN terkait isu-isu perempuan yang terkait tanggap bencana, pasca bencana, serta penanganan di daerah konflik ternyata melirik Wonosobo sebagai satu daerah yang sangat kondusif dalam keanekaragaman agama dan dinilai sangat toleran.

“Awalnya kami tertarik dengan Wonosobo mengingat selain sebuah daerah yang syarat keberagaman, kerukunan, serta toleransinya tinggi. Terlebih Bapak Bupati juga pernah memberikan statement terkait hal itu. Dari sanalah kemudian kami (AMAN) membangun kerjasama dengan dua kota di Jawa tengah, yakni  Gunung Kidul dan Wonosobo,” tutur Maskur Hasan koordinator AMAN Indonesia.

Program AMAN yang juga menyangkut Pendampingan, Pendidikan, serta advokasi terkait permasalahan perlindungan perempuan mendapat sambutan positif dari Aina Liza Kholiq selaku Ketua Tim Penggerak PKK.

“Kami menyambut positif kehadiran AMAN di Wonosobo, khususnya dengan kiprahnya yang turut memikirkan permasalahan terkait pemberdayaan perempuan dan kami akan mensupport penuh program-programnya. Semoga dipilihnya Wonosobo jadi awal yang baik atas kerjasama yang akan berlangsung kedepannya,” tutur Aina pada peserta FGD.

AMAN yang telah mulai menggarap isu perempuan sejak 2007 memiliki berbagai progam seperti sekolah perempuan dimana pesertanya diberdayakan dalam berbagai bidang. Contohnya adalah pelatihan keterampilan, bank sampah, arisan, simpanan anggota, dan juga public speaking.

“salah satu target kami adalah membuat sekolah dengan pembelajaran gender sehingga bisa melindungi mereka baik dari segi ekonomi, sosial, maupun isu lain seperti kekerasan dan bahkan trafficking,” imbuh Maskur

AMAN diharapkan bisa menjembatani kebutuhan di daerah target sesuai dengan permasalahan yang dihadapi. Setelah Assessment atau pemetaan komunitas, harapan maskur bisa segera dibentuk pembelajaran rutin yang bisa melahirkan para fasilitator di daerah. (win) 

Pertemuan pertama AMAN bersama beberapa Komunitas di Wonosobo (Foto :Erwin abdillah)


0 komentar:

Eatbox Kitchen Wonosobo

Eatbox Kitchen Wonosobo
Jl. T. Jogonegoro, Funbox Resto Cafe, Lt.2
 
wonosobozone.com © 2015. All Rights Reserved.
Top