WONOSOBO
ZONE – Mendengar
kabar tentang kelumpuhan yang dialami mantan pegawainya, Kepala Dinsos Kabupaten
Wonosobo beserta rombongan mendatangi kediamannya pada Jum’at (6/3), saat itu Muntoha
bersama istri dan seorang anaknya tengah menonton televisi. Ia mengaku sangat
terharu menerima kedatangan para kolega semasa tugas. Kadinsos Agus Purnomo
sendiri mengakui, baru mendapat kabar tentang kondisi Muntoha sehari
sebelumnya. “Begitu mendapat kabar, kami langsung berinisiatif untuk membezuk,
sekaligus memberikan bantuan berupa kursi roda”, jelas Agus di sela-sela
berbincang dengan Muntoha. Adanya kursi roda tersebut, diharapkan Agus akan
bisa membantu aktivitas harian, termasuk bila Muntoha akan menjalani rawat
jalan berupa kontrol rutin dan fisio teraphy di rumah sakit. Tak hanya kursi
roda, dalam kesempatan tersebut Agus juga menawarkan bantuan berupa ambulans
gratis dari sebuah lembaga sosial untuk mengantar Muntoha berobat ke Jogja.
Tawaran itu disampaikan Agus
setelah, Iis (25), anak keempat Muntoha bercerita bahwa dalam waktu dekat,
ayahnya akan menjalani fisioteraphy di RS Sardjito selama sekitar 10 hari. “Di
Sardjito memang tidak opname, tapi kami harus menyewa penginapan yang dekat
dengan rumah sakit agar tidak terlambat datang ke RS”, ujar Iis. Hal itu
terpaksa dilakukan karena panjangnya antrean di poli rawat jalan. “Pengambilan
nomor antrean di Poli syaraf rumah sakit terbesar di Jogjakarta itu sudah mulai
sejak pukul 3 pagi”, kata Iis. Ia berharap, dengan dijalaninya fisioteraphy
secara rutin, ayah tercintanya akan bisa sembuh seperti sedia kala.
Apr
Sumber:wonosobokab
0 komentar:
Posting Komentar