WONOSOBOZONE - Ada pengalaman tidak terlupakan yang dialami
oleh Bripka Sukasdi hari ini (Selasa, 5/4). Betapa tidak, di hari terakhir
dinasnya sebagai anggota Polri, dirinya mendapat penghormatan dari seluruh
personel Polres Wonosobo termasuk Kapolres. Selain diberikan penghargaan pada
saat upacara pengantar purna tugas, saat hendak meninggalkan Mapolres,
kepergian Bripka Sukasdi dan istri diiringi dengan Hastapora (jajar kehormatan
bagi anggota polri berpangkat bintara : red) oleh para personel Polres
Wonosobo. Raut muka haru namun penuh kebahagiaan terpancar dari wajahnya.
Bahkan ada beberapa personel Polres yang turut menitikkan air mata karena larut
dalam keharuan dan kebahagiaan.
Kapolres Wonosobo AKBP Azis Andriansyah,
S.H., S.I.K., M.Hum. dalam sambutannya menyampaikan penghargaan yang
setinggi-tingginya kepada Bripka Sukasdi yang telah selesai melaksanakan tugas
sebagai anggota Polri. “Beliau telah menjadi contoh yang luar biasa bagi
pelaksanaan tugas Polri. Setelah 36 tahun melaksanakan tugas, beliau dapat
mengakhiri pengabdian sebagai anggota Polri dengan baik.” kata Kapolres.
“Namun, saya tetap berharap agar Bripka Sukasdi tetap menjadi agen Polri di
tengah masyarakat. “lanjutnya.
“Saya mewakili seluruh personel
Polres Wonosobo dan institusi Polri mengucapkan terima kasih sekaligus
permohonan maaf karena tidak dapat membalas semua prestasi yang telah
ditorehkan.” ujar AKBP Azis. “Purna tugas Bripka Sukasdi ini hendaknya
dijadikan contoh baik bagi seluruh personel. Tetap belajar untuk selalu
melaksanakan tugas dengan lebih baik” terangnya.
“Saat kita berdinas inilah, kita
harus mulai menata persiapan purna kita. Karena apa yang kita terima saat purna
tugas nanti, bergantung apa yang kita tinggalkan. Apakah sebuah prestasi yang
bisa dibanggakan ataukah sebuah kegagalan yang pastinya cukup memalukan.” tutur
Kapolres. “Semoga apa yang kita saksikan hari ini bisa menjadi pelajaran bagi
kita untuk pelaksanaan tugas yang lebih baik.” tutup Kapolres. (Report: RHMD/tbnewswsb)
0 komentar:
Posting Komentar