WONOSOBOZONE - Pasca
operasi pasar yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Wonosobo di 10 lokasi kemarin
(11/05) peredaran LPG tabung 3 kg dipantau ketat, dengan melakukan pantauan ke
beberapa pangkalan.
Tim
yang melibatkan beberapa instansi Pemerintah yakni Bagian Perekonomian Setda,
Kantor Perindustrian Perdagangan, Polres, serta bekerjasama dengan Pertamina
dan Beberapa Agen LPG mendatangi lokasi pasca operasi pasar dan pangkalan lain yang
dimulai dari wilayah Kertek dan Sapuran, dengan memeriksa log book yang diberikan oleh pertamina kepada masing-masing pemilik
pangkalan guna pemantauan alokasi peredaran LPG bersubsidi tersebut di tengah
masyarakat atau tingkat konsumen.
Dalam
pantauan Tim dilokasi tingkat kebutuhan LPG dikalangan masyarakat sangat
tinggi, namun alokasi fakultatif yang diberikan Pertamina belum memadai,
walaupun sudah dilakukan operasi pasar
tetapi belum cukup untuk memenuhi permintaan dan dirasa hanya bersifat
stimulant saja bagi wilayah yang terdampak operasi pasar, .sehingga untuk
wonosobo kuota LPG tabung 3 kg masih perlu penambahan lagi.
Sementara
itu dalam rangka pengawasan dan pendistribusian
LPG 3 Kg Pemerintah akan terus melakukan pemantauan ketat untuk
mengantisipasi adanya agen atau pangkalan nakal. Dan jika ditemukan akan dilakukan tindakan sesuai dengan ketentuan
dan prosedur yang berlaku.
Pasca Operasi Pasar, Peredaran LPG Dintau Ketat
|
0 komentar:
Posting Komentar